Mencoba bangkit dalam sakit.π
Kau sendirian
Kau, ku ketemukan di kesendirian dan di kesepian
Berjalan meminggir di lorong-lorong kesunyian dan di keheningan
Seperti belati milik maha pati kau menusuk malam-malam yang hitam dan dingin tanpa penerangan
Kau menghajar kocar-kacir
Kau mencabik peluk sejuk
Kau melawan getir keterasingan
Angin berdesis
Hujan merincis
Kau menangis
Putus asa
Gagal kembali dalam hayal sesal
Terjatuh lalu berdiri
Tertatih letih
Mencoba bangkit dalam sakit
Terluka oleh cita tak berbalas suka
Harapan adalah kehampaan
Mimpi adalah andai-andai
Merasa adalah gerbang putus asa
Seandainya
Dalam gulita pekat malam
Aku mencari bayangan yang bersuara di dalam diam
Aku mencari pelita yang bercahaya di kegelapan
Ku rasakan desir udara yang terluka
Masuk ke dalam ruang rahasia
Pelan mengendap lalu senyap
Sepertinya aku terjebak juga terperangkap
Seandainya, cinta selalu bergandeng bahagia
Seandainya, suka selalu berbalas cita
Seandainya, tiada derita di ujung cerita
Seandainya, tiada duka di akhir kisah
Seandainya, tiada terlambat di penutup hayat
"Seandainya... Ah," aku memberi sesal kepada diriku yang lalu
Seandainya.
Tuhan aku merindukan mu
Komentar
Posting Komentar