Bicara Percaya 😇
Bicara percaya
Wah, kepercayaan saya mendadak hilang
Pada setiap kebenaran yang merasa benar
Entah siapa yang paling benar
Nyatanya tidak ada yang presisi
Semua punya sisi yang disisipi emosi
Tak ada harapan besar pada harapan yang dibesar-besarkan
Diri ini bukan petarung keburukan
Lebih baik langkah ini berhenti pada ketidakyakinan hati
Tapi mau dikata apa
Bibir sudah banyak yang berbusa
Lidah sudah saling bersilat
Saling mendiskreditkan
Saling menjatuhkan
Saling merendahkan
Saling merebut kebenaran
Ketidakpedulian muncul kepermukaan
Perlahan merusak segala hubungan
Menghancurkan segala dinding kehidupan
Komunikasi basa-basi dibangun sana-sini
Saling membuktikan kebijaksanaan. Namun juga dijunjung tinggi
Ya, bijaksana bijaksini
Memang diri ini terlahir dengan segala kerumitan
Pikiran tak pernah berhenti memikirkan
Memikirkan semua yang enggan dipikirkan
Telinga ini sudah tebal
Hati ini sudah kokoh
Kaki ini sudah sikap tegak
Pada terpaan yang tak kunjung henti datang
Semua bangga dengan kebiasaan
Semuanya dibenarkan
Semuanya ditelan mentah
Muntah
Muntah
Muntah
Apa yang lebih tajam dari pedang?
Kata-kata
Yang siap berperang menghadapi tsunami kebohongan
Kbenaran hakiki masih disimpan rapih
Oleh Pemilik alam semesta ini
Apa yang paling menyedihkan?
Bahasa bucin yang sering dikumandangkan jiwa muda
Semua itu terjadi pada setiap kehidupan yang dititipkan
Ya, saya sadar betul
Semua ini titipan
Kata-kata yang mungkin agak sedikit benar ini pun adalah titipan
Kalau pun tidak mengandung kebenaran
Setidaknya menyebarkan ketenangan diri
Mari nikmati saja hidup yang singkat ini
Seduh kopi melamunkan mimpi-mimpi
Eksekusi dicicil setiap hari
Supaya tidak jadi wacana dan menyebabkan masalah
Walaupun perkaranya dibuat-buat
Sampai sini saja bicara percaya
Karena saya sedang tidak percaya dengan beberapa diri
atau sedang menahan rindu bertemu bidadari.
Komentar
Posting Komentar